Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 324 322551

Email

lp2m@iainmadura.ac.id

PCI-NU Jepang dan IAIN Madura Jalin Kerja Sama Dalam Penelitian dan Pengabdian Dosen: Perluas Dakwah Moderat dan Jejaring Akademik Internasional

  • Diposting Oleh Admin Web LP2M
  • Jumat, 9 Mei 2025
  • Dilihat 4 Kali
Bagikan ke

Pamekasan, 09 Mei 2025 — Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura resmi menjalin kerja sama strategis dengan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Jepang. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang diselenggarakan dalam rangka kunjungan ilmiah Achmad Gazali, Ph.D., peneliti di NARO Jepang sekaligus tokoh NU diaspora. Kegiatan ini menyusul 2 kegiatan sebelumnya dengan Kansulat Australia dan UniSZA Trengganu Malaysia Perguruan TInggi terkemuka di  Malaysia

"Kerja sama ini sangat relevan dengan usulan program studi baru yang tengah diajukan IAIN Madura, sebagai upaya memperkaya layanan pendidikan dan dampaknya kepada masyarakat," ujar salah satu pimpinan IAIN Madura. Ia juga menyampaikan harapannya bahwa kehadiran tokoh seperti Achmad Gazali dapat memperluas jejaring akademik internasional, khususnya dalam kerangka Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dalam sambutannya, Achmad Gazali, Ph.D., mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas undangan dari almamater di tanah kelahirannya. Ia mengenang masa-masa menimba ilmu di MAN 2 Pamekasan yang membentuk fondasi nilai religiusnya. "Saya tidak menyangka akan sampai di titik ini. Dulu saya lebih condong ke bidang agama, namun perjalanan membawa saya ke dunia sains, khususnya biologi. Semangat sejati sebagai peneliti saya rasakan saat menempuh studi doktoral," kisahnya penuh semangat. Gazali saat ini aktif sebagai peneliti di National Agriculture and Food Research Organization (NARO), lembaga riset pertanian tertua dan terkemuka di Jepang yang telah berdiri selama 132 tahun. Ia juga menjabat sebagai salah satu tokoh sentral dalam PCINU Jepang yang memfasilitasi dakwah Islam moderat di negeri sakura.

Dalam sesi seminar yang menyusul penandatanganan MoU, Achmad Gazali memaparkan perkembangan Islam di Jepang yang kini mencapai sekitar 250.000 pemeluk, serta peran signifikan PCINU Jepang dalam membendung radikalisme dan memperkuat Islam rahmatan lil alamin. Ia juga berbagi pengalaman riset di Jepang, menekankan pentingnya sinergi antara akademisi dan komunitas diaspora. Acara ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif yang disambut antusias oleh mahasiswa dan dosen. Kolaborasi ini diharapkan menjadi titik awal penguatan diplomasi akademik dan kultural IAIN Madura dengan komunitas internasional, sekaligus memperluas peran NU sebagai penjaga Islam moderat lintas negara.